
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu melibatkan generasi muda dalam menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir Jakarta melalui kegiatan transplantasi terumbu karang di perairan Pulau Pramuka pada Senin.
“Kami melibatkan generasi muda ‘Indonesian International Student Mobility Awards Alumni Club’ (IISMA-AC) menjadi wujud nyata kepedulian terhadap kelestarian lingkungan laut dan keberlanjutan ekosistem pesisir Jakarta,” kata Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kepulauan Seribu Sonti Pangaribuan di Jakarta, Senin.
Menurut dia, kolaborasi ini bertajuk “Independen Sea” dalam memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
“Rasa bangga saya sampaikan karena masih banyak anak muda seperti mereka yang peduli terhadap lingkungan,” katanya.
Kehadiran para pemuda ini menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan bukan hanya dirayakan dengan seremoni, tetapi juga melalui aksi nyata yang bermanfaat bagi keberlanjutan lingkungan.
Dia berharap ini dapat menjadi inspirasi generasi muda lainnya untuk menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab untuk merawat bumi.
Ketua Pelaksana sekaligus Anggota IISMA-AC, Rafandika Rangga menjelaskan, wilayah Kepulauan Seribu sebagai lokasi kegiatan karena kawasan ini memiliki peran vital dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut Jakarta.
Dalam aksi ini, pihaknya menanam 35 bayi terumbu karang (coral) di bawah laut dan semoga ini menjadi simbol harapan baru bagi keberlangsungan ekosistem laut.
Pihaknya juga melakukan kerja sama dengan Abang None Kepulauan Seribu dan “Smiling Coral” sebagai organisasi yang bergerak di bidang konservasi laut.
Melalui transplantasi terumbu karang diharapkan dapat meninggalkan warisan lingkungan yang lebih baik karena kelestarian ekosistem dapat terjaga.
Menurut dia, Kepulauan Seribu bukan hanya destinasi wisata, melainkan garda terdepan dalam menjaga kelestarian laut.
“Kami mengajak seluruh pihak mengintensifkan kegiatan ini demi anak dan cucu kita di masa mendatang,” kata dia.